SEJARAH PERANG DUNAI KE II

Perang Dunia II, atau Perang Dunia Kedua, [1] (sering disingkat WWII atau WW2) adalah seorang militer global yang terlibat konflik yang besar di dunia negara, termasuk seluruh kekuasaan besar, [2] diatur menjadi dua menentang aliansi militer : the sekutunya dan Axis. Perang melibatkan mobilisasi lebih dari 100 juta personil militer, sehingga yang paling luas dalam sejarah perang. Dalam keadaan "perang total", sebagian besar peserta ditempatkan mereka menyelesaikan ekonomi, industri, ilmiah dan kemampuan pada pelayanan upaya perang, Menghapus perbedaan antara sipil dan militer tersebut. Lebih dari 70 juta orang, sebagian besar dari mereka warga sipil, dibunuh, menjadi deadliest konflik dalam sejarah manusia. [3] 

Memulai perang pada umumnya yang akan diadakan pada bulan September 1939 dengan invasi Jerman di Polandia dan kemudian deklarasi perang di Jerman oleh Inggris, Perancis, dan Inggris Dominions. [4] [5] Banyak belligerents sebelum memasuki perang atau setelah tanggal tersebut, selama periode yang spanned 1937-1941, sebagai hasil dari aktivitas lainnya. Acara ini antara utama adalah Marco Polo Bridge Incident, memulai Operasi Barbarossa, dan serangan pada Pearl Harbor dan Inggris dan koloni Belanda di Asia Tenggara. 

Uni Soviet dan Amerika Serikat muncul dari perang sebagai dunia superpowers. Ini mengatur panggung untuk Perang Dingin, yang berlangsung selama 45 tahun. PBB dibentuk dengan harapan yang lain seperti mencegah konflik. Self-determination spawned oleh perang akselerasi decolonisation pergerakan di Asia dan Afrika, sementara Eropa Barat sendiri mulai bergerak ke arah integrasi.

LATAR BELAKANG

  Pada setelah Perang Dunia I, yang dikalahkan Jerman menandatangani Perjanjian Versailles. [6] Hal ini disebabkan Jerman kehilangan porsi yang signifikan dari wilayah, yang dilarang pencaplokan dari negara-negara lain, membatasi ukuran Jerman angkatan bersenjata dan dikenakan reparasi besar-besaran . Rusia dari perang saudara menyebabkan penciptaan Uni Soviet yang segera berada di bawah kontrol dari Joseph Stalin. Di Italia, Benito Mussolini ketangkap kuasa sebagai fasis diktator menjanjikan untuk membuat "New Roman Empire." [7] The Kuomintang (KMT) partai di Cina meluncurkan kampanye penyatuan terhadap daerah warlords dan nominal unified Cina di pertengahan tahun 1920, tetapi segera telah terlibat dalam perang saudara melawan para mantan Cina komunis sekutunya. Dalam 1931, yang semakin militeristik Kekaisaran Jepang, yang sudah lama berusaha mempengaruhi di Cina [8] sebagai langkah pertama dari kanan untuk memerintah Asia, menggunakan Mukden Incident sebagai justifikasi untuk menakluk Manchuria; kedua bangsa itu berjuang beberapa konflik kecil, di Shanghai, Rehe dan Hebei sampai Tanggu truce di 1933. Setelah itu Cina sukarelawan yang memaksa terus perlawanan terhadap agresi Jepang di Manchuria, dan Chahar dan suiyuan. 

  Adolf Hitler, setelah gagal mencoba untuk menggulingkan pemerintah Jerman pada tahun 1923, menjadi pemimpin Jerman pada 1933. Dia dihapuskan demokrasi, espousing radikal rasialis termotivasi revisi dunia ketertiban, dan segera dimulai secara besar-besaran rearming promosi. [9] Hal ini khawatir Perancis dan Inggris, yang telah kehilangan banyak dalam perang  sebelumnya, serta Italia, yang melihat ambisi-ambisi teritorial yang terancam oleh orang-orang Jerman. [10] Untuk aman-nya aliansi, Perancis diizinkan Italia tangan gratis di Ethiopia, yang dikehendaki untuk menaklukkan Italia. Situasi ini aggravated pada awal 1935 ketika Saarland hukum telah kembali dengan Jerman dan Hitler yang repudiated Versailles Treaty, kecepatan dan memperkenalkan remilitarisation atas pengerahan. Berisi berharap ke Jerman, Inggris, Prancis dan Italia membentuk Stresa Muka. Uni Soviet, yang bersangkutan karena Jerman dari tujuan menangkap luas wilayah timur Eropa, menyimpulkan perjanjian saling bantuan dengan Perancis. 

Namun sebelum mengambil efek, yang Franco-Soviet perjanjian itu diperlukan untuk melalui birokrasi yang League of Nations, rendering it dasarnya toothless [11] [12] dan pada bulan Juni 1935, Inggris membuat sebuah pangkalan angkatan laut independen kesepakatan dengan Jerman easing sebelum larangan. Amerika Serikat, berkaitan dengan peristiwa di Eropa dan Asia, lulus netralitas Act pada bulan Agustus. [13] Pada bulan Oktober, Italia menyerang Ethiopia, Jerman dengan satu-satunya negara utama Eropa mendukung dia invasi. Italia kemudian dicabut keberatan ke Jerman Tujuan pembuatan Austria sebuah negara satelit. [14] 

Langsung pelanggaran terhadap Versailles dan Locarno perjanjian, Hitler remilitarized yang Rhineland pada Maret 1936. Ia menerima sedikit respon dari kekuasaan Eropa lainnya. [15] Ketika Perang Sipil Spanyol pecah pada Juli, didukung Hitler dan Mussolini fasis Generalísimo Francisco Franco 's nasionalis kekuatan dalam perang saudara melawan Soviet-didukung Republik Spanyol. Kedua belah pihak konflik yang digunakan untuk menguji senjata dan metode baru dari peperangan [16] dan membuktikan nationalists akan menang pada awal 1939. 

Dengan ketegangan mounting, upaya untuk memperkuat daya atau mengkonsolidasi dibuat. Pada bulan Oktober, Jerman dan Italia membentuk Roma-Berlin Axis dan kemudian Jerman dan Jepang, masing-masing percaya komunisme dan Uni Soviet pada khususnya untuk menjadi ancaman, menandatangani Anti-Comintern Pact, Italia yang akan bergabung pada tahun berikutnya. Di Cina, Kuomintang dan komunis memaksa gencatan senjata yang telah disepakati untuk satu depan untuk melawan Jepang.